kucingku

kucingku
-

Rabu, 05 Desember 2012

Cara Menghilangkan Kutu Pada Kucing

Ada cara alami loh menghilangkan kutu kucing, tanpa hrs menggunakan obat kutu berbahan kimia (seperti : obat tetes, bedak, shampoo dan lain sebagainya). Yaitu dengan cara mengoleskan minyak telon atau minyak tawon ke bulu dan badan kucing kita. Bisa secara merata, atau cukup di daerah dimana kutu sering menghinggap (sekitar telinga, leher, ketiak, kaki dan sebagainya)

Penggunaan ini terbilang cukup aman, bahkan sangat aman, sekaligus jg bs membuang racun-racun tubuh yang ada dalam tubuh kucing kita. Cara ini digunakan berdasarkan saran dari drh. Sutarman. Msc.

drh. Sutarman.Msc merupakan dokter hewan senior yang kaya akan pengalaman. Jadi mudah bagi saya utk mempercayai apa yang ia sarankan. Bagaimana tidak? beliau pernah menjabat sebagai kepala dinas peternakan di Irian (skrg Papua), kepala kebun binatang Ragunan dan satu keluarga (dari bapak, sampai adik-adiknya) hampir dokter hewan semua. Jadi intinya sulit bagi saya untuk tidak mempercayainya, setelah melihat rentetan pengalaman kerja yang ia miliki.

Menurut drh. Sutarman, minyak telon adalah bahan penghilang hama yang paling alami dan aman bagi tumbuhan dan binatang. Dan resep ini telah digunakan sejak zaman Belanda masih menjajah, secara zaman dulu itu tidak ada obat-obatan penghilang hama yang berbau kimiawi.
Menurutnya, minyak kayu putih/ telon/ tawon kalau dihirup pernafasan kita, tidak akan membahayakan kesehatan kita (malah jadi sehat), berbeda dengan obat nyamuk semprot yang biasa kita gunakan. Dengan menggunakan minyak kayu putih/ telon/ tawon, kita pun bisa mengusir nyamuk, lalat, atau hama lainnya, tanpa harus membunuhnya... Jadi ng perlu nambah dosa pikir saya waktu itu

Mungkin, ada beberapa dari kucing kita yang cocok menggunakan obat penghilang kutu secara kimiawi, tapi tidak sedikit juga dari kucing kita yang tidak cocok dengan penggunaan obat kutu, yang sekarang marak beredar.

Berapa banyak dari kucing kita yang punya kasus keracunan bedak kutu? Berapa banyak dari kucing kita yang muntah-muntah setelah dimandikan dengan shampoo kutu? Berapa banyak dari kucing kita yang merasa alergi, gatal-gatal, atau mengarah ke penyakit yang akan diketahui setelah pemakaian jangka panjang, akibat ditetesi obat kutu di punuk-nya?

Mungkin tidak banyak... tapi tetap masih ada yang tidak cocok dengan penggunaan bahan kimiawi yang diberikan kepada kucing kita. Kalaupun cocok, saya mohon dengan sangat kepada kita untuk menanyakan diri kita masing-masing

Apakah penggunaan bahan kimiawi itu sama sekali tidak mempengaruhi kesehatannya dalam jangka waktu yang pendek dan panjang? Apakah kita sanggup, mengolesi bahan kimia yang akan dijilat oleh kucing kesayangan kita? Apakah kita sanggup, memasukkan benda asing ke dalam darah kucing kita dengan meneteskan sesuatu ke darah lewat punuknya?

Untuk pemakaian awal, 2 hari sekali selama 1 minggu. Setelah itu cukup 1 bulan sekali untuk perawatan.

Dampak yang ditimbulkan setelah pemakaian minyak telon atau tawon kepada kucing adalah, kucing merasa tidak nyaman dengan baunya, sedikit hangat lalu kedinginan. Namun itu semua hal yang wajar, karena manusia juga merasakan hal yang sama bila habis memakai minyak telon/ tawon. Setelah itu, keluarlah racun-racun dari dalam tubuh kucing kita, seperti buang air, dan pup sedikit lembek. Kutu-kutu pun lenyap seketika, sesaat kia mengoleskan minyak telon/ tawon ke tubuh kucing kita.

Rabu, 28 November 2012

Cara Memandikan kucing

Memandikan seekor kucing bukan pekerjaan yang mudah. Berbagai kesulitan dapat saja muncul pada saat kucing dimandikan.
Kesulitan yang banyak ditemui yaitu kucing berontak dan berusaha untuk melarikan diri saat dimandikan. Hal ini dikarenakan kucing merasa tidak nyaman atau ada hal-hal penting yang sebenarnya perlu anda hindari saat memandikannya.
Untuk mengatasinya, dapat Anda ikuti tips sebagai berikut:
  • Usahakan agar segala keperluan seperti handuk, shampoo, dan lain-lain berada dalam jangkauan tangan anda.
  • Usahakan agar suhu ruangan tidak terlalu dingin saat kucing dimandikan.

  • Sediakan air beberapa liter saja yang telah dicampur oleh beberapa sendok makan sari buah lemon. Air ini berguna untuk membilas tubuh kucing nanti.
  • Letakkan handuk sebagai alas kaki kucing saat dimandikan. Hal ini berguna agar kucing dapat berpijak dengan baik dan tidak licin. Karena itu kucing biasanya akan merasa lebih tenang dan sedikit mengurangi ketegangan yang mungkin dialaminya.
  • Gunakan air hangat untuk memandikannya.
  • Saat memandikan, apabila kucing akan berontak, cobalah untuk menenangkannya dengan belaian dan jangan membiarkannya untuk melarikan diri.
  • Jangan membasahi atau menyemprot wajah kucing atau bagian leher keatas.
  • Apabila wajah kucing harus dibersihkan, gunakan kain untuk mengelapnya.
  • Usahakan agar busa shampoo tidak mengenai mata atau masuk ke telinga kucing.
  • Bilaslah tubuh kucing dengan beberapa liter air yang telah dicampur dengan beberapa sendok sari buah lemon.
  • Karena bulu kucing menyerap banyak busa shampoo, usahakan untuk membilas tubuh kucing sampai benar-benar bersih.

Senin, 26 November 2012

Jadwal Vaksin Pada Kucing

Pada hari Senin, Citra begitu pulang sekolah mendapati kucingnya dalam kondisi mati. Sedih sekali dia, padahal pagi harinya dia mendapati kucingnya masih bermain dengan dia, hanya dia ingat kalau makannya tidak habis. Dia tanya ke Ibunya, kenapa kucingnya mati. Ibunya cerita sebelumnya kucingnya muntah-muntah dan diare yang hebat, setelah itu kucingnya tidak mau makan.

Bisa jadi Beno, begitu Citra memanggilnya kucingnya terkena Panleucopemia.
Kejadian di atas banyak terjadi dan dialami bagi pecinta hewan peliharaan kucing.  Itu sebabnya pencegahan dengan cara vaksinasi harus dilakukan pada kucing.

Apa pengertian vaksinasi ?
Vaksinasi merupakan upaya untuk mendapatkan kekebalan agar hewan  menjadi kebal terhadap serangan penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Vaksin adalah mikroorganisme  berupa virus atau bakteri yang telah dilemahkan atau dimatikan. Hewan kesayangan yang divaksinasi akan mendapatkan kekebalan terhadap bakteri atau virus. Zat kebal (antibodi) dapat menurun dalam jangka waktu tertentu, sehingga perlu dilakukan vaksinasi ulangan.

Kapan dilakukan vaksinasi ?
Apabila usia kucing mencapai umur 8-9 minggu. Tetapi perlu diperhatikan kondisi tubuh dan  kesehatan kucing, bila lemah dan belum kuat vaksinasi ditunda.

Hal apa saja yang perlu  disiapkan sebelum vaksinasi ?
Sebelum dilakukan vaksinasi, wajib dilakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan feses terhadap parasit. Kucing harus dalam keadaan sehat dan bebas dari cacing ketika dilakukan vaksinasi. Kucing yang dalam keadaan demam, nafsu makan berkurang, mukosa hidung kering sebaiknya dilakukan penundaan vaksinasi sampai keadaannya benar-benar sehat.

Apa resikonya bila kucing tidak divaksinasi  ?
Apabila kucing tertular infeksi virus  dan bila zat kebal (antibodi) tidak cukup untuk melawan virus, kucing dapat mengalami kematian. Lebih berbahaya lagi bila terkena rabies, karena dapat menularkan penyakit tersebut ke pemilik atau orang lain di sekitar kucing tersebut.

Vaksin apa saja yang diberikan pada kucing ?
Ada beberapa penyakit menular berbahaya yang dapat menyebabkan kematian pada kucing, yaitu : Feline Panleucopenia (Distemper kucing), Rhinotracheitis danĂ‚  Calicivirus (Flu Kucing), Chlamydia, Feline Leukemia dan Rabies.

Bagaimana jadwal vaksinasi pada kucing ?
Umur 8-9 minggu
Pemeriksaan
Vaksinasi Tricat (Feline Panleucopenia, Rhinotracheitis, Celici) atau Tetracat (Tricat+Chlamydia)
Pemberian obat cacing
Umur 12-14 minggu
Pemeriksaan
Vaksinasi ulangan Tricat  (Feline Panleucopenia, Rhinotracheitis, Celici) atau Tetracat (Tricat+Chlamydia)
Umur 20 minggu
Pemeriksaan
Vaksinasi Rabies
Bagi seekor kucing yang belum pernah mendapat vaksinasi, dilakukan pemeriksaan umum dan divaksinaisi Tricat (Feline Panleucopenia, Rhinotracheitis, Celici) atau Tetracat (Tricat+Chlamydia) dan Vaksinasi Rabies.

(sumber: Drh. Wisnu Wasisa Putra, MP - deptan.go.id)

Jumat, 16 November 2012

Tanda-Tanda Kucing Birahi

Kucing yang sudah cukup umur atau dewasa sekitar umur 10 bulan, biasanya sudah mulai mengalami birahi loh dan minta di kawinkan. Biasanya juga siklus birahi nya kucing tergantung pada iklim juga. Tapi karena di Negara kita ini beriklim tropis, jadi siklus birahi kucing tidak begitu berpengaruh. Biasanya rata – rata panjang siklus birahi kucing sekitar 1-1.2 bulan dan waktu birahinya berlangsung sekitar 5-7 hari. Nah ketika mengalami masa birahi kucing juga mengalami perubahan tingkah laku loh. Untuk memastikan kucing sedang mengalami birahi kita perlu tahu tanda-tandanya. Mau tahu tanda kucing kita lagi birahi?
  1. kucing akan sering mengeong lama dan kaki belakangnya berjalan di tempat.
  2. lebih manja sama tuannnya dan sensitif gitu loh.
  3. Bila dipegang dibagian punggung tepat nya di atas pangkal ekornya akan naik dan ekornya akan melengkung kesamping badannya.
  4. Nafsu makan kucing juga jadi berkurang.
Bila kucing sudah mengalami tanda-tanda tersebut berarti kucing anda sudah dewasa dan siap dikawinkan. Tapi bila kucing baru mengalami birahi yang pertama kali ketika umurnya baru 10 bulan sebaiknya kucing jangan di kawinkan dulu. Usia produktif untuk kucing kawin,mengandung dan melahirkan pada umur 1 tahun. Karena pada usia kucing 1 tahun kucing sudah benar-benar siap untuk memiliki anak dan merawat anaknya nanti.

Rabu, 31 Oktober 2012

Tips Merawat Kucing Yang Sedang Sakit

Trik Merawat Kucing Sakit

Suka kucing? Agar si meong tumbuh sehat dan menggemaskan, tentunya diperlukan pengetahuan apa-apa saja yang harus diketahui dalam hal pemeliharaan kucing. Apa Saja Tips Merawat Kucing Agar Kucing Agar Tetap Sehat

Memelihara kucing ternyata tak semudah yang dibayangkan, diperlukan tips khusus agar kucing peliharaan dapat tumbuh sehat, gesit dan ceria. Berikut beberapa tips cara memelihara kucing agar si manis tumbuh menggemaskan:
  • Hanya Berikan Makanan Khusus Untuk Kucing. Jangan asal memberi makan, karena tubuh kucing juga memerlukan asupan nutrisi yang lengkap agat tubuhnya tumbuh dengan sempurna.
  • Buat Jadwal Makan Si Kucing.  Agar kucing terhindar dari kelebihan atau kekurangan makanan, sebaiknya buatlah jadwal kapan saja harus memberinya makan.
  • Beri Kucing Minuman Yang Cukup. Hal ini untuk menghindari agar kucing tidak mengalami dehidrasi.
  • Sediakan Tempat Khusus Untuk Buang Kotoran. Biasanya terbuat dari kotak yang di isi dengan pasir khusus untuk kucing, jangan biarkan kotoran terlalu lama berada di dalam tempat pembuangan, secara teratur lakukan pembersihan dan penggantian pasir minimal sehari dua kali.
  • Jaga Kebersihan Tubuh Kucing. Mandikan kucing secara teratur sedikitnya sekali dalam seminggu, dengan shampoo khusus kucing, atau bawalah kucing ke salon khusus hewan agar mendapat perawatan yang lebih maksimal.
  • Lakukan pemeriksaan dan pemberian vaksinasi rutin. Walaupun kucing tidak sakit, tetap secara teratur periksalah kucing ke dokter hewan, agar mendapat vaksinasi dan pemeriksaan kesehatan yang di perlukan.

Kucing yang tiba-tiba jatuh sakit tentu akan membuat sang pemilik kucing sedih. Terkadang karena kesibukan, tanda-tanda awal kucing sedang tidak sehat tidak disadari, berikut beberapa tanda mengenali kucing yang sedang sakit:
  • Lesu, lebih suka tidur dari pada bermain
  • Tidak nafsu makan atau porsi makannya berkurang dari biasanya
  • Diare
  • Muntah
  • Tubuh kucing bengkak pada bagian tertentu
  • Berat badan kucing menurun
  • Dll
Jika kucing yang sedang sakit cepat diketahui, tentu kucing akan bisa mendapatkan perawatan sesegera mungkin. Jika positif sakit, ada beberapa tips yang layak diketahui saat merawat kucing yang sakit:
  • Segeralah bawa ke dokter hewan
  • Tetap usahakan agar kucing mau makan
  • Berikan makanan yang bergizi lengkap
  • Jauhkan kandang kucing dari kebisingan, agar kucing bisa beristirahat tanpa gangguan
  • Jauhkan dari anak-anak atau wanita hamil, ini untuk menghindari anak-anak atau wanita hamil tertular penyakit kucing khususnya toxoplasma
  • Pisahkan dari kucing yang sehat.

Selasa, 23 Oktober 2012

Cara Melatih Kucing Buang Air

Agar Kucing tidak buang kotoran sembarangan.

Melatih kucing buang air pada tempat yang disediakan adalah masalah mendunia. Semua pecintakucing pasti pernah mengalami masalah ini. Saya sendiri sudah mengalami jatuh bangun soal didikan buang air terhadap kucing. Namun akhirnya saya bisa berhasil memberikan 'pengarahan' buat si Kucing untuk 'poop' dengan tertib, caranya ?



UNTUK BAK PASIR, begini caranya:

1. Siapkan kotak besar bila kucingnya sudah dewasa, dan kotak kecil bila kucingnya masih anak-anak. Punya 1 kucing, berarti anda harus punya 1 kotak minimal. Dan punya 4 kucing, berarti anda harus punya 3 kotak lebih bak pasir. Dan bila punya 7 kucing, anda harus punya 5 lebih bak pasir. Anda tidak mau mereka antri buang air'kan? Lagi pula memiliki bak pasir banyak, anda bisa mengontrol dan mengecek pengeluaran mereka bila salah satu kucing memiliki masalah pencernaan.

2. Masukkan dalam bak atau kotak, pasir yang non-clay-clumping atau

pasir yang tidak menggumpal. Kenapa? Soalnya pasir yang mudah menggumpal mengandung sodium bentonite yang apabila tertelan kucing, didalam usus pasir itu akan menggumpal dan sangat berbahaya. Tuangkan pasir kedalam kotak setebal 3 sampai 5 cm.

3. Taruh bak pasir pada tempat yang sudah dialasi kertas koran atau washable mat. Taruhlah di tempat yang tenang, tidak berisik, dan jauh dari tempat makannya namun mudah dijangkau kucing.


4. Cara mendidiknya adalah, biasanya kucing sehabis makan akan berlari ke bak pasirnya. Ini yang terjadi pada kucing saya. Pokoknya setelah 15 menit kucing habis makan atau sebelum makan, ambil kucing dan taruh di dalam bak pasirnya. Biarkan dia bingung kok saya ditaruh disini? Kalau dia pergi, taruh lagi di dalam bak pasir. Kalau kucing termasuk kucing pintar, dia akan mengerti sesaat setelah anda mengajarinya untuk menggaruk-garuk pasir. Kucing akan buang air.


5. Bila tidak, berarti kucing bukan tipe pintar dan harus ada yang memperlihatkan caranya dulu. Ini yang namanya copy-cat atau kucing si peniru. Lagi-lagi anda harus sabar melakukannya dan selalu waspada, setiap kucing menggaruk-garuk lantai berarti dia ingin buang air. Intinya disini adalah "pelan-pelan". Ambil kucing dan taruh dalam bak pasir. Terus seperti itu sampai kucing tidak tahan dan buang air didalam bak. Jangan membentaknya bila salah, apalagi dia lagi ada di bak pasir. Kucing mengira anda memarahinya karena ada di dalam bak pasir, dan kucing akan sulit buang air disana lagi karena memori yang tidak menyenangkan.


6. Setiap kucing buang air didalam bak, sayangi dia. Acara menyayangi setiap dia berbuat benar sangat berguna dan SANGAT cepat membuatnya mengerti.


7. Selalu bersihkan bak pasir kucing dengan membuang kotorannya setiap hari. Dan cuci bak tersebut minimal seminggu 2 kali dengan merendamnya lebih dulu menggunakan air panas. Kemudian cuci dengan cairan pemutih. Setelah itu barulah menggunakan disinkfektan atau ditergen, terus bilas sampai bersih dan jemur dibawah matahari atau dikeringkan langsung. Cara ini tidak merepotkan demi memberantas toxoplasma.


8. Sekali anda menemukan posisi tempat bak pasir dan kucing sudah mengenalnya, jangan memindahkannya lagi. Ini terjadi pada saya, dan kucing kebingungan dan akhirnya buang air sembarangan. My cats so dumb!



UNTUK DI KAMAR MANDI, begini caranya:

1. Cara supaya kucing buang air dikamar mandi cukup mudah dan juga sulit. Bila sebelumnya kucing buang air di dalam bak, anda bisa menaruh bak kosong tersebut didalam kamar mandi. Dan setiap kucing menggaruk-garuk lantai, anda bisa membawanya tanpa buru-buru kedalam kamar mandi yang ada bak pasir yang dikenalnya. Kucing akan mencium bau bak dan buang air didekatnya. Selalu lakukan hal ini berulang kali sampai kucing akhirnya tidak tahan dan buang air disana. SELALU keluarkan kata-kata manis dan JANGAN keluarkan aura marah. Percaya deh, kucing bisa merasakannya dan dia akan kabur takut dimarahi.

2. Bila ingin kucing langsung buang air dikamar mandi, pertama adalah anda harus membuatnya terbiasa didalam kamar mandi. Kucing takut air sudah pasti, suara air menetes atau lantai yang basah bisa membuatnya panik, apalagi kalau kucing yang benci air dimandikannya di kamar mandi, dia semakin ketakutan kalau tidak biasa. Tapi kucing tidak selamanya penakut, dengan setiap hari anda membawanya kekamar mandi, kucing bahkan akan bernyanyi dikamar mandi dan main masuk saja kedalam untuk buang air tidak peduli kalau anda sedang mandi. Kunci disini yaitu kewaspadaan dan kesinggapan anda setiap kucing menggaruk-garuk lantai atau bersiap buang air. Jangan lengah dan selalu bawa kucing kekamar mandi.


3. Intinya hanyalah menaruh kegiatan berulang di memori kucing.

Kamis, 18 Oktober 2012

Rahasia Dibalik Mata Kucing

Pernah mandangin mata kucing ga kalo malam?? Kaya bersinar gitu kan? Sebenarnya apa sih rahasia dibalik mata kucing…
Binatang kesayangan nabi MUHAMMAD saw ini punya satu keistimewaan yang merupakan ciri khas hewan-hewan yang aktif di waktu malam (hewan nocturnal). Matanya akan seperti bersinar jika ia berada di lingkungan yang pencahayaannya sangat minim. Di kegelapan atau saat cahaya sangat sedikit, indra penglihatan hewan ini bisa berkilau-kilau seperti lampu. Sebetulnya sih, kucing tidak benar-benar dapat memancarkan cahaya matanya. Jadi, kenapa dong, bisa begitu?
Kalau kita amati, mata kucing hampir sama dengan mata manusia. Sama-sama mempunyai jendela melengkung yang tembus cahaya, sama-sama lembap, dan sama-sama berkelopak. Bagian melengkung pada bola mata itu dinamai kornea. Letak kornea tepat di depan titik yang gelap di tengah mata.
Mata manusia dan kucing juga sama-sama memiliki lensa, yang terletak tepat di belakang titik gelap tadi. Kornea serta lensa mengumpulkan dan membelokkan cahaya, sehingga cahaya itu dapat mencapai bagian belakang mata.
Perbedaannya, mata kucing mempunyai lapisan yang mirip cermin di bagian belakang bola mata. Pada malam hari, lapisan ini dapat menangkap cahaya sesuram apa pun dan sekaligus memantulkannya ke depan, yakni ke dalam mata.
Begitu pula yang terjadi, ketika aliran listrik sedang mati. Saat muncul cahaya lilin, mata kucing langsung menyerapnya, sekaligus memantulkannya lagi ke depan. Dengan begitu, mata kucing tampak seperti sinar lampu. Dengan cara ini pulalah kucing bisa melihat di kegelapan.
Di tengah cahaya lilin yang suram, seekor kucing akan menoleh dan melihat kalian dari sudut tegak lurus. Pada saat itulah, sobat-sobat akan melihat pancaran cahaya aneh, yaitu cahaya yang terpantul dan lapisan khusus di dalam mata kucing. Nah, itulah yang terjadi ketika anda menyalakan lilin dan melihat mata si Pus.
Mata yang “terang” ini hanyalah salah satu efek dari usaha kucing dan hewan nocturnal lainnya seperti singa, macan kumbang, burung hantu atau lemur untuk dapat melihat dengan jelas di tempat yang minim cahaya. Kucing adalah hewan yang cenderung lebih banyak melakukan aktivitas di malam hari. Mulai dari berburu, makan, bahkan bermain. Agar kegiatannya bisa lancar tanpa harus nabrak-nabrak, kucing harus punya kemampuan mendeteksi suatu objek atau benda-benda yang menjadi targetnya meskipun lingkungan di sekitarnya gelap.
Kemampuan penglihatan dengan mekanisme istimewa yang dimiliki kucing dan hewan-hewan nocturnal lainnya akan sangat membantu mereka dalam bertahan hidup di malam hari. Mereka hanya membutuhkan 1/6 kekuatan cahaya dibandingkan dengan manusia. Bagian dari mata kucing yang disebut pupil sanggup berdilatasi tiga kali lebih besar dibandingkan mata manusia.
Mata binatang-binatang tersebut amat berguna, untuk mengetahui tempat persembunyian hewan buruan mereka, terutama kalau buruan itu kabur. Hebatnya lagi, mata binatang pemburu bisa menabung cahaya di dalam matanya. Dengan begitu, walaupun sama sekali tidak ada cahaya, mereka tetap dapat melihat ke mana larinya hewan buruan mereka.
Makanya, jangan heran kalau si Pus tetap jagoan menangkap tikus, walaupun keadaan sedang gelap gulita. Mereka tak butuh bantuan senter atau alat penerang, untuk membantu mengetahui persembunyian kecoak yang bertubuh kecil sekalipun.
Untuk dapat melihat suatu objek, cahaya yang masuk ke mata kucing harus melakukan perjalanan melalui bagian-bagian mata yang dimilikinya. Bahkan ada saat di mana cahaya itu “berjalan” bolak-balik untuk memaksimalkan cahaya yang diterima mata yaitu pada saat kucing berada di tempat yang gelap.
Setelah cahaya masuk melalui pupil, cahaya tersebut akan difokuskan oleh lensa menuju retina, kemudian informasinya diteruskan ke otak oleh saraf-saraf mata. Sel kerucut bekerja dengan baik pada cahaya terang dan berfungsi mengirimkan detail informasi gambar yang diterima ke otak. Sedangkan sel batang bekerja dengan baik pada cahaya dengan levelrendah. Sel batang ini berfungsi dalam pendeteksian gerakan dan dasar informasi dalam bentuk visual. Suatu pigmen fotosensitif di dalam sel batang yang disebut rhodopsin hanya sensitif terhadap cahaya pada level rendah. Pada siang hari, pigmen tersebut akan terpecah dengan cepatsehingga persepsi secara visual menjadi kurang efektif.
Nah, retina pada hewan nocturnal hampir seluruhnya tersusun atas sel-sel batang. Sedangkan tipe sel lainnya yaitu sel kerucut, hampir tidak ada atau tidak ada sama sekali. Akibatnya kebanyakan hewan nocturnal seperti kucing ini tidak memiliki kemampuan untuk membedakan warna. Sedikitnya sel kerucut yang ada dalam retina juga menyebabkan kucing bisa mengetahui letak objek yang ada di depannya dengan jelas meskipun tidak dapat melihat detail objek yang dilihatnya itu.
Nah itulah kekuasaan Tuhan dengan keadilannya, binatang pemburu ga doyan makan tumbuhan, makanya perlu banyak senjata untuk berburu hewan. Selain kelebihan pada matanya, senjata lain yang mereka miliki adalah kuku dan taring tajam, serta lidah yang sangat kasar.
Sedangkan hewan pemakan tumbuhan ga membutuhkan itu semua, karena tumbuhan ga akan lari atau melawan ketika mau dimakan.
Semoga bermanfaat yaaa tuk semua kita salam dari para pencinta kucing1317131417744991280